Presiden Joko Widodo akhirnya mengumumkan kenaikan harga bahan bakar
minyak (BBM) bersubsidi Rp 2.000 pada Senin (17/11) malam di Istana
Negara, Jakarta. Dengan kenaikan tersebut, maka harga BBM bersubsidi
yang sebelumnya Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per liter. Sementara, harga
solar juga naik Rp 5.500 menjadi Rp 7.500.
Jika melihat pemerintahan sebelumnya, kenaikan harga BBM ini tidak
jauh berbeda dengan pemerintahan sebelumnya. Pada tahun 2005, Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah menaikkan harga BBM Rp 2.000 pada
tahun 2005, dari Rp 2.400 menjadi Rp 4.500, serta tahun 2013, dari Rp
4.500 menjadi Rp 6.500.
Berikut ini sejarah harga BBM di Indonesia:
0 comment:
Post a Comment