30 Cewek Seksi dan Bahenol Tombo Ngantuk Piala Dunia 2010

30 Cewek Seksi dan Bahenol Tombo Ngantuk Piala Dunia 2010

Figure pornographic products today

Gambar Porno yang sudah di edit menjadi gambar lucu

Kumpulan Cewek - Cewek Super Cantik Sejagat

Heboh ternyata cewek cantik itu harus cantik luar dan dalam berikut gambarnya

Cewek Bertato Makin Garang Dan Hot

Bukan Lelaki saja yang punya tato menarik ternyata cewek juga sangat sangar kalau punya tato

Perbedaan Cewek/Cowok Indonesia Dengan Malaysia

Setiap negara punya keunikan tersendiri. dan begitu juga isi penghuninya.. ada yang ganteng,ada juga yang jelek


Showing posts with label Ibu Hamil. Show all posts
Showing posts with label Ibu Hamil. Show all posts

Ditendang Perawat Ibu Hamil Meninggal Bersama Bayinya

Acehomegazen - Seorang wanita hamil meninggal beserta bayinya setelah ditendang dan ditampar oleh seorang perawat. Peristiwa ini terjadi di rumah sakit pemerintah di distrik Mayurbhanj, negara bagian Odisha, India. Debjani Singh (25) asal Desa Kainsali istri dari Khudiram Singh, diduga ditendang perawat tersebut dan dipaksa tidur di lantai pada Senin (5/10/2015).

Dilansir The Indian Express, hal itu disebutkan ipar perempuannya, Astami Singh dalam laporan kepolisian. Debjani dibawa ke rumah sakit itu pada Minggu. 
Namun dokter yang bertugas memintanya untuk menunggu hingga Senin di rumah sakit hingga melahirkan.

Pada pukul dua dini hari, ketika Debjani mulas dan hendak melahirkan, perawat Chanchala Das diduga bertindak kasar. Sebab Debjani berteriak kesakitan. Ia meminta petugas medis rumah sakit membawa Debjani ke ruang bersalin.

Namun kemudian marah karena ada keterlambatan dan memukul wanita hamil itu dengan sendal dan juga menendangnya. Senin, ketika dokter membawa Debjani ke ruang bersalin, ia melahirkan bayi yang sudah meninggal.

Tak mampu lagi untuk bertahan, Debjani akhirnya juga meninggal beberapa jam kemudian."Perawat itu juga berkata kasar pada Debjani dan menyebut saya tidak beradab. Dia mengambil sprei dan memaksanya berbaring di lantai

," kata petugas Accredited Social Health Activist (ASHA), Viskha Mohanty, pada pihak rumah sakit. Sementara itu menurut laporan Odisha Sun Times, perawat yang memukul dan menendang Debjani kini diskors oleh badan administrasi distrik kemarin.

Menyusul insiden itu, ketegangan muncul di rumah sakit yang diminta membayarkan kompensasi pada korban dan desakan untuk mengambil tindakan tegas terhadap perawat. Petugas polisi diturunkan untuk berjaga-jaga di rumah sakit agar situasi tetap terkendali.
Sumern Tribun
Share:

Ditangkap,Pemutilasi Ibu Hamil di Tangerang

AMC-Agus alias Kusmayadi ditangkap Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Polda Metro Jaya. Dia ditangkap di sebuah restoran di Surabaya, Jawa Timur.

Penangkapan dipimpin langsung Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti beserta Kepala Subdit Jatanras Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan, Rabu 20 April 2016.
Tangan Agus diikat tali kabel plastik. Dia ditangkap saat hendak menemui temannya. Agus ternyata lama bekerja di restoran Padang tersebut.


"Dia (Agus) bilang sering lihat saya di TV 'Beruntung bisa foto bareng Pak KM sekarang', pshycho juga nih orang," cuit Krishna dalam akun @KRISHNAMURTI_91, Kamis (21/4/2016) pukul 02.00 dini hari.
Agus ditetapkan buron setelah polisi mencurigai pria tersebut sebagai pemutilasi Nur Astiyah (34) alias Nuri di Jalan Haji Malik, Kampung Telaga Sari, RT 12 RW 01, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.


Pembunuhan sadis terungkap setelah seorang warga mencium bau tidak sedap dari kontrakan korban dan melaporkan hal itu ke polisi, Rabu, 13 April 2016. Tim kedokteran Polda Metro Jaya memastikan Nuri dibunuh 3 hari sebelum jasadnya ditemukan.
Nuri dan Agus bekerja di sebuah tempat makan yang sama di Tangerang, Banten. Agus merupakan kepala di rumah makan dan Nuri adalah kasir. Keduanya diduga menikah siri walaupun Agus telah beristri. Hingga kemudian Nuri ditemukan termutilasi.
Sumber Liputan6
Share:

Ditolak Rumah Sakit,Ibu Hamil dan Bayi Tewas Dalam Kandungan

MEXICO CITY-- Penolakan rumah sakit kembali terjadi di Meksiko, dan kali ini berakibat tewasnya perempuan Indian yang miskin bersama bayi yang dikandungnya.

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Meksiko mengatakan sedang menggelar penyelidikan atas kasus tersebut. Perempuan Indian Mixtec itu harus menunggu selama lima jam untuk mendapat perawatan dari klinik desa yang dikelola pemerintah sebelum meninggal.

Menurut komisi ini, bayi yang dikandung perempuan tersebut juga meninggal di klinik yang berlokasi di selatan negara Guerrero itu. Tragedi terjadi pada akhir Maret 2014.

Data yang didapat komisi ini mengatakan bahwa staf klinik tak memberikan perawatan kepada perempuan berumur 20 tahun tersebut, sampai perempuan hamil ini mendapat serangan jantung dan mengalami gagal napas.

Saat kejadian, perempuan Indian itu dalam kondisi hamil 8 bulan. Menurut pegiat HAM di Meksiko, setidaknya sudah ada 20 kasus perempuan Meksiko melahirkan di jalanan atau di teras maupun ruang tunggu rumah sakit setelah mendapat penolakan untuk mendapatkan perawatan medis.
Share: