Iqbal Koma Disiksa ayah buah zakar sampai pecah

Kondisi terakhir balita korban Penganiyaan, Iqbal Hamarullah (3,5), kian menurun. Para dokter spesialis sudah mengevakuasi bocah malang ini di Pediatric Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Umum Daerah Koja. “Sampai tadi sore, kondisi kesehatan Iqbal dalam posisi koma.

 Mohon doa dari semua pihak. Tim dokter spesialis sudah memberikan bantuan alat pernafasan melalui hidungnya, lantaran kekurangan oksigen di otak, hal itu akibat dari tindakan kekerasan yang di dapatnya,” kata Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, Selasa (18/3/2014) malam. Arist menambahkan, hingga saat ini dirinya dan pihak kepolisian sedang melakukan pencarian terhadap orang tua Iqbal, Iis Novianti. 

Hal itu untuk mengungkap lebih dalam terkait penganiyaan terhadap Iqbal. “Sejak dua minggu terakhir orang tua Iqbal belum ditemukan, kita sudah melakukan dengan pihak kepolisian Jakarta Utara sudah menyisir ke tempat yang biasa ibunya dagang di kawasan Senen, kemudian di kontrakanya di daerah Tambun kita tanya sama tetangganya, tetapi tidak ada yang mengetahui keberadaannya,

Arist meminta agar petugas kepolisian menjerat pasal berlapis kepada pelaku penganiayaan yang diduga mantan kekasih ibunya bernama Dadang. mulai dari pasal ekploitasi ekonomi terhadap anak dan dugaan penganiyaan. “kami meminta agar Dadang dijerat pasal berlapis,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Iqbal merupakan korban penculikan. Bocah yang belum mengerti apa-apa ini dipaksa ngamen oleh Dadang. Tak hanya itu, Iqbal juga dianiyaya pelaku hingga bibirnya luka sobek seperti digunting, buah zakar pecah, lengan patah, luka bekas sundutan rokok di dada dan punggung, serta luka yang menganga dibagian perut akibat ditusuk paku panas.
Share:

0 comment:

Post a Comment