BANGKOK - Militer Thailand membantah jika pihak ada keterlibatan dalam pembunuhan sembilan warga di dalam sebuah kuil Budha di Bangkok. Kuil tersebut sebelumnya memang dijadikan tempat perlindungan dari "Kaus Merah" dari terjangan peluru militer saat terjadi bentrok.
Pihak militer mengumumkan akan segera melakukan investigasi atas insiden ini. Tewasnya sembilan warga ini diperkirakan tewas sebelum pihak keamanan tiba, usai menerima laporan minta tolong dari warga yang ada di dalam kuil.
"Insiden ini terjadi sekira pukul 17.00-18.00, Rabu 19 Mei waktu setempat. Saat ini pihak keamanan belum tiba ke Kuil Pathum Wanaram," ucap juru bicara militer Thailand Kolonel Sunsern Kaewkumnerd, seperti dikutip AFP, Kamis (20/5/2010). "Jika militer memang ingin membunuh warga, jumlah korban tewas pasti akan bertambah banyak," imbuh Kaewkumnerd.Kaewkumnerd bahkan menegaskan, pemerintah bersedia untuk melakukan penyelidikan terbuka atas kasus ini.
Kuil Pathum Wanaram dianggap sebagai zona bebas senjata, namun elemen garis keras dari "Kaus Merah" sering keluar masuk kuil tersebut, saat pihak keamanan hendak mengamankan mereka.
Pada hari ini polisi akhirnya berhasil mengawal keluar ribuan pengunjuk rasa yang tampak putus asa. Mayat dari korban tewas di kuil tersebut diletakan diluar tempat suci umat Budha tersebut. Sebagian besar dari korban tewas menderita luka tembak pada bagian perut mereka.








0 comment:
Post a Comment