PLENO KIP ACEH: Hasil Rekap Suara Pemilihan Cagub/Cawagub Provinsi Aceh


Banda Aceh – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh pada 25 Februari 2017, telah mengesahkan hasil perhitungan suara tingkat Provinsi Aceh. Pengesahan hasil suara gubernur dan wakil gubernur Aceh tersebut sebelumnya sudah mendapat persetujuan para saksi paslon dan Panwaslih Aceh.
Dari hasil rekapitulasi suara pada seluruh kabupaten/kota se-Aceh, suara yang diperoleh para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh sebagai berikut (sesuai nomor urut):
1. Tarmizi A. Karim dan Machsalmina Ali ialah 406.865 suara,
2. Zakaria Saman dan T. Alaidinsyah sebanyak 132.981 suara,
3. Abdullah Puteh dan Sayed Mustafa Usab ialah 41.908 suara,
4. Zaini Abdullah dan Nasaruddin memperoleh 167.910 suara,
5. Muzakir Manaf dan TA. Khalid memperoleh 766.427 suara,
6. Irwandi Yusuf dan Nova Iriansyah sebanyak 898.710 suara.
Dari jumlah tersebut, total suara sah yang didapatkan para calon berjumlah 2.414.801 suara sah. Sedangkan suara tidak sah dalam Pilkada Aceh 2017 berjumlah 109.612 suara.
Sementara pemilih disabilitas yang totalnya 2.409 pemilih, sebanyak 912 penyandang disabilitas menggunakan hak pilihnya.
Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, penyelenggara, dan stakeholder lainnya yang telah mengikuti seluruh tahapan Pilkada Aceh 2017 dengan tertib, sehingga Pilkada berjalan aman dan lancar.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, perhitungan suara gubernur dan wakil gubernur Aceh 2017, hari ini kami nyatakan sah,” ucap Ridwan diteruskan dengan mengetok palu sidang. Hasil perhitungan suara resmi dinyatakan sah pada pukul 18.30 WIB.
Para saksi pasangan calon juga dimintakan pendapatnya. Semua saksi menerima hasil Pilkada Aceh 2017, kecuali saksi dari nomor urut 5, yang telah dari awal meninggalkan rapat pleno.
Anggota Panwaslih Aceh, Tharmizi juga mengatakan menerima hasil pleno yang telah ditetapkan, untuk menentukan gubernur/wakil gubernur Aceh lima tahun ke depan.
Mewakili Kapolda Aceh, Karo Ops Polda Aceh, Kombes Guntur Widodo berharap, pemimpin yang terpilih bisa terus menjaga perdamaian di Aceh dan bisa meningkatkan pembangunan di Aceh dari segala aspek.
Mewakili Pangdam IM, Asintel Kodam IM Hendri Yadi juga berharap perdamaian Aceh bisa terus terjaga agar proses demokrasi bisa terus berjalan baik.
Di Kutip Dari Situs kip AcehProv
Share:

0 comment:

Post a Comment